Selain faktor genetik, asupan
nutrisi saat pertumbuhan anak balita juga perlu diperhatikan dalam hal
kecerdasan otak. Selain karena faktor genetik, kecerdasan juga dipengaruihi
oleh lingkungan sekitar. Gizi pun dibutuhkan anak saat di dalam kandungan
hingga usia remaja, terutama terhadap perkembangan otak. Semakin banyak sel-sel
otak bayi, serta semakin bagus percabangan yang dihasilkan antar sel dan
semakin bagusnya fungsinya. Sel-sel otak ini dibentuk ketika sejak dalam
kandungan pada usia 3-4 bulan.
Proses pertumbuhan buah hati,
terutama bagian otak mengalami percepatan di saat usia 3 tahun. Pemberian
nutrisi yang seimbang pun perlu dilakukan oleh setiap orang tua. Di bawa ini
ada beberapa nutris penting yang digunakan untuk mencerdaskan ana, antara lain:
·
AA serta DHA sebagai pertumbuhan
pada sistem saraf serta fungsi visual anak,
· Asam amino yang berfungsi dalam
pembentukan otak serta zat neurotransmitter,
·
Tyrosine adalah asam amino
terhadap pengendalian diri, emosi serta konsentrasi,
·
Vitamin B berpengaruh dalam
perkembangan otak serta mengaktifkan fungsi otak.
Namun, saat pertumbuhan anak
balita juga memerhatiakan faktor genetik. Pasalnya, jika hanya memperhatikan
nutrisi tanpa mempedulikan faktor genetik dan lingkungan, tidak akan memiliki
arti bagi kecerdasan anak. Jadi orang tua harus benar-benar teliti dalam memperhatikan
faktor dari dalam serta faktor dari luar. Selain itu, faktor rangsangan missal
dengan permainan dapat memengaruhi perkembangan otak.
No comments:
Post a Comment